Rabu, 21 Maret 2012

Underwater sound (suara bawah air)


Suara di bawah air tidak dapat didengar oleh manusia, akrena mediumnya bukan udara tetapi air, dan juga karena frekuensi suaranya melebihi range frekuensi yang dapat didengar oleh manusia, tetapi bila getaran suatu benda yang cukup keras kemungkinan dapat didengar oleh manusia menjadi lebih besar. Gelombang elektromagnetik tidak dapat mengirimkan gelombang karena konduktivitas elektrik dari air dan atenuasi (pelemahan energy) yang tinggi menyebabkan underwater sound merupakan satu-satunya cara untuk berkomunikasi di bawah air. Sumber bunyi dibawah air di hasilkan oleh getaran suatu benda yang cukup keras sehingga menghasilkan frekuensi gelombang yang dapat didengar oleh makhluk hidup. Bunyi sendiri mempunyai sifat yang sama dengan gelombang, yaitu:
·         Dapat dipantulkan (refleksi)
Bunyi dapat dipantulkan apabila bunyi tersebut mengenai suatu permukaan benda yang keras sehingga gelombang tersebut dipantulkan hingga akhirnya gelombang tersebut melemah karena atenuasi air yang tinggi.
·         Dapat dibiaskan (refiaksi)
Refiaksi adalah pembelokan arah linatasan gelombang setelah melewati bidang batas antara dua medium yang berbeda.
·         Dapat dipadukan (interferensi)
Seperti halnya interferensi cahaya, interferensi bunyi juga memerlukan dua sumber bunyi yang koheren.
·         Dapat dilenturkan (difraksi)
Difraksi adalah peristiwa pelenturan gelombang bunyi ketika melewati suatu celah sempit.
Kecepatan suara di dalam air di pengaruhi oleh faktor tekanan hidrostatis, yang berarti peningkatan kedalaman. Pada kedalaman tertentu kecepatan suara naik seiring dengan kenaikan suhu air tersebut. Pada air yang dangkal dangkal, terdapat cukup banyak aktivitas dikarenakan suhu air yang cukup konstan, sehingga laju suara dapat dianggap konstan. Kecepatan suara juga dipengaruhi oleh kondisi iklim, musim, dan harinya. Maka, laju suara ditentukan oleh dua hal yang sangat mempengaruhi yaitu tekanan hidrostatis dan suhu. Unit untuk mengukur intensitas suatu bunyi adalah decibel (dB). Suatu bunyi dapat hilang bila getaran yang dihasilkan suatu benda lebih kecil dibandingkan atenuasi air dan jarak tempuhnya. 

next blog : demilon.tumblr.com

kelompok 1
ari suci (230210100001)
rizky pratama (230210100016)
rega permana(230210100030)
demitria a (230210100045)

daftar pustaka
http://lila.blog.uns.ac.id/2010/09/17/underwater-sound-suara-bawah-air-and-ultrasound/